Mana yang Lebih Sehat Tahu Atau Paneer?

Tahu atau paneer mana yang lebih sehat? Pilihannya sepertinya cukup sulit dibuat. Paneer adalah produk susu yang banyak dikonsumsi di seluruh wilayah India. Ini adalah bagian dari banyak makanan lezat dan hidangan seperti paneer shahi dan paneer bhurji biasa terjadi pada banyak rumah tangga di India. Paneer dianggap sebagai sumber protein dan kalsium yang baik. Tahu, di sisi lain, disiapkan dari susu kedelai dan memiliki tekstur yang mirip dengan paneer. Tapi mana yang lebih sehat dari keduanya? Mari kita lihat kandungan gizi paneer dan tahu

Mana yang Lebih Sehat: Tahu Atau Paneer?

1. Protein

Seperti disebutkan di atas, paneer cukup populer untuk kandungan proteinnya. 100 gms porsi paneer dapat mengandung sekitar 18,3 gram protein. Ini adalah sumber protein yang baik, terutama untuk vegetarian.

Kandungan protein tahu cukup rendah bila dibandingkan dengan paneer. 100 gram garam tahu memiliki sekitar 6,9 gram protein, karena terbuat dari susu kedelai.

2. Zat Besi

Tahu bisa menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan paneer bila menyangkut kandungan zat besi. Tahu memiliki kadar besi tinggi dan bisa menjadi pilihan makanan yang hebat bagi penderita anemia.

3. Gemuk

Paneer sering dianggap sebagai makanan yang baik untuk menurunkan berat badan. Proteinnya tinggi dan membantu dalam penyimpanan penuh untuk waktu yang lama. Tapi kandungan lemak dalam porsi 100 gms paneer sekitar 20,8 gram.

Padahal, kandungan lemak dalam tahu relatif rendah. 100 gram garam tahu hanya sekitar 2,7 gram. Dengan demikian, tahu bisa menjadi pengganti yang sangat baik untuk paneer bagi orang-orang yang berharap bisa menurunkan berat badan.

4. Karbohidrat

Meski tinggi lemak dan kalori, paneer lebih sedikit karbohidrat dibandingkan dengan tahu. 100 gms porsi paneer hanya memiliki 1,2 gram karbohidrat. Tahu dikatakan hampir dua kali lipat jumlah karbohidrat sebagai paneer.

5. Kalori

Kalori di paneer lebih dari kalori dalam tahu. 100 gram serveer paneer bisa memiliki sebanyak 265 kalori dan 100 gram makanan tahu memiliki sekitar 62 kalori. Sekali lagi, tahu membuktikan menjadi pilihan yang lebih baik bagi orang-orang yang memiliki rezim penurunan berat badan.

6. Kalsium

Paneer lebih baik daripada tahu kapan sampai kandungan kalsiumnya. 100 gms porsi paneer mengandung sekitar 208 mg kalsium.

100 gram garam tahu memiliki sekitar 130 mg kalsium. Dengan demikian, untuk menguatkan tulang dan gigi, paneer bisa menjadi pilihan pilihan.

Jadi, mana dari keduanya yang sebenarnya lebih sehat?

Secara nutrisi, paneer bisa diganti dengan tahu sebagai pilihan yang lebih baik bagi orang-orang yang memiliki rejim penurunan berat badan. Namun, mungkin tidak layak untuk menyerah sepenuhnya pada paneer, karena kandungan protein dan kalsiumnya sangat penting untuk kesehatan kita.

Paneer dapat dikonsumsi dalam jumlah sedang. Karena kandungan karbohidratnya, tahu mungkin bukan pilihan yang layak untuk penderita diabetes. Mereka bisa memilikinya di bawah pengawasan dokter.

Bagaimana cara memasukkan tahu ke dalam makanan Anda?

Tahu adalah makanan yang mudah didapat di pasaran. Anda bisa memasaknya sama seperti Anda memasak sayuran lainnya dan menggantinya dengan paneer sedapat mungkin.

Berbicara tentang beberapa manfaat kesehatan tahu, ini bisa membantu menurunkan kadar kolesterol LDL di tubuh. Fitoestrogen pada makanan nabati seperti tahu memiliki struktur yang mirip dengan hormon estrogen wanita. Ini meniru aksi estrogen dalam tubuh dan juga diketahui bisa mengurangi risiko kanker payudara.

Wanita menopause bisa mengandalkan tahu untuk produksi estrogen. Ini juga membantu menurunkan kejadian hot flashes pada wanita.